Mungkin
ada banyak orang yang kecewa mengenai fakta bahwa Nolan tidak akan lagi membuat
kelanjutan dari film Batman yang diakhirinya pada seri ke-3; The Dark Knight
Rises. Tapi masa depan siapa yang bisa menebak, semua itu masih memiliki
kemungkinan bahwa Nolan akan membuat seri lanjutannya akan tetapi tidak tentang
Batman, melainkan tentang penerusnya yang membuat seluruh penonton
terkaget-kaget di akhir film The Dark Knight Rises. Ah, mungkin juga
tidak…semuanya masih berupa tanda tanya.
Saat
menonton film The Dark Knight Rises saya selalu dibayang-bayangi oleh sosok
Joker yang memang sudah sangat berhasil menyihir perhatian penonton terutama
para pecinta Batman. Saya mulai cemas bahwa Nolan tidak akan bisa menyaingi
sosok Joker dengan kehadiran Bane yang menjadi musuh utama Batman dalam seri
ke-3 ini.
Namun
ketika sudah memasuki cerita dari film, saya baru memahami apa yang ingin
dilakukan oleh Nolan dengan Batman dan penonton, yaitu ingin memperlihatkan
sisi pahlawan yang tenggelam di dalam kegelapan, keputusasaan, ke tidak
percayaan diri. Mungkin lebih tepatnya sebuah trauma yang dialami seorang
pahlawan super sejak kecil hingga tumbuh menjadi sosok pembela kebenaran yang
tidak bisa dikatakan mudah seperti kebanyakan film super hero yang pernah ada.
Dan bagi saya hal itu bisa menawari kegelisahan saya atas sosok Joker yang hadir
di seri ke-2.
Dalam
film ini bagi saya Nolan sangat cerdas menulis naskah cerita yang mengalir
begitu menegangkan, ditambah lagi diksi yang ditampilkannya di dalam dialog
antar tokoh sangatlah luar biasa dan menyimpan banyak makna untuk para
penonton. Setiap tokoh yang memang sudah dibangunnya sejak seri pertamanya
hingga para tokoh baru yang muncul di seri ke-3 ini selalu saja memiliki gaya
tarik yang membuat para penonton tidak bisa melupakan tokoh-tokoh itu. Ditambah
lagi kebiasaan Nolan yang selalu menyelipkan cerita pendek tentang asal muasal
tokoh-tokohnya yang membuat para penonton seolah sedang membaca sebuah novel
dengan banyak karakter dan banyak sudut pandang tentang sebuah hal yang
berujung pada hal yang saling berkaitan seperti gembok dan anak kunci. Dan
karena ini seri terakhir dari Batmannya Nolan, maka semua penjelasan pada film
sebelumnya yang masih tidak jelas menjadi sangat jelas di sini.
~
Bruce Wayne ; Keinginan Alfred dan
Tanggung Jawab Batman
Bruce
Wayne, seorang miliader yang mengurung dirinya selama bertahun-tahun setelah
tragedy mengerikan yang menimpa dirinya di film sebelumnya—The Dark Knight,
tragedy itu menyisakan trauma yang begitu mendalam sama atau bahkan lebih berat
dari trauma yang pernah dialaminya sejak dia kecil pada seri Batman
Begins—dimana dia tersesat dalam pencarian jati diri setelah kedua orang tuanya
dibunuh oleh seorang perampok. Dalam seri ke-3 ini Nolan mengulangi hal itu
lagi, akan tetapi dengan balutan cerita yang jauh lebih rumit dari sebelumnya.
Trauma
berat itu membuat Bruce tidak pernah keluar dari rumahnya, membuat dia
mengurung dirinya dari kehidupan normal yang sebenarnya diinginkan Alfred
terjadi pada kehidupan Bruce. Mungkin disinilah kesetiaan Alfred diperlihatkan,
mungkin bagi Alfred, Bruce sudah seperti anaknya sendiri dan dia selalu ingin
yang terbaik bagi Bruce. Dan disaat keadaan menjadi sangat sulit dan memaksa
Bruce harus kembali menjadi Batman, Alfred terkesan sangat menghalanginya,
namun sikap keras kepala Bruce membuat Alfred meninggalkannya sendirian dirumah
besar dan megah itu.
Disinilah
Nolan mengajarkan beberapa hal kepada penonton tentang fakta dari kehidupan,
ada banyak orang tersesat dan tidak menemukan jati diri mereka dan menjadi
orang lain, padahal ketika mereka mencari begitu dalam mereka tidak pernah
sadar bahwa apa yang mereka cari selalu terlihat di permukaan. Nolan juga
menciptakan karya yang luar biasa dengan menempatkan posisi Batman dalam
situasi tersulit, mungkin Nolan ingin memberitahu semua orang bahwa menjadi
seorang pahlawan itu bukanlah hal gampang, terkadang untuk melindungi keburukan
demi sebuah kebaikan orang lain adalah pilihan yang memang harus diambil oleh
seorang pahlawan agar keseimbangan dunia tetap terjaga.
Harapan
adalah salah satu kekuatan yang diberikan oleh Nolan kepada penonton atas
kehancuran kota Gotham, begitu juga yang diperlakukannya pada kehidupan Bruce.
Yang membuat saya tersentuh adalah saat Alfred selalu menyemangati Bruce untuk
kembali kekehidupan normal dan melupakan rasa sakit yang selalu membayangi
kehidupan tuannya itu. Harapan terbesar Alfred untuk Bruce adalah tuannya
menjalani kehidupan normal, harapan yang muncul jauh sebelum Bruce menjadi
Batman, harapan yang dimiliki Alfred ketika Bruce pergi meninggalkan Gotham
pasca pencarian jati diri di seri pertama Batman Begins. Alfred selalu berharap
dia berjumpa dengan Bruce dalam keadaan bahagia, memiliki keluarga dan
melupakan semua rasa sakit yang terkubur dalam di kota Gotham, hingga akhirnya
ketika Bruce masih bersikeras tetap ingin menunaikan kewajibannya untuk menjadi
Batman, Alfred pun membuka sebuah rahasia yang sangat menyakitkan Bruce; yaitu
tentang surat yang diberikan Rachel sebelum tragedy kematian Rachel yang sudah
diatur oleh Joker. Di dalam surat itu Rachel menulis bahwa dia lebih memilih
Harvey Dent daripada Bruce dan ketika fakta itu terungkap Bruce baru sadar
bahwa dia berkabung dalam kesedihan yang salah, hingga yang tersisa dalam
dirinya bukan lagi ketakutan akan kematian melainkan rasa marah yang begitu
besar.
~
Si Kucing yang Membuat Penonton
Terkesan
Di
awal film si kucing sudah membuat heboh penonton, aksi pencurian di rumah Bruce
Wayne atas kalung mutiara milik almarhum Ibu Bruce menjadi perkenalan awal
penonton dengan Catwomen yang lincah, cantik, sexy dan sadis. Memang dalam film
ini tidak disebutkan bahwa sosok Selina yang diperankan oleh Anne Hathaway itu
adalah Catwomen, entah kenapa Nolan sangat menghindari istilah itu. Tapi secara
keseluruhan Anne Hathaway sangat bagus memerankan sosok pencuri perhiasan ini,
Diceritakan
di sini Selina adalah seorang perempuan cantik, pencuri ulung yang tinggal
disebuah apartemen kecil layaknya manusia normal pada umumnya, namun sejak
kecil dia sudah terbiasa dengan kehidupan yang begitu keras sehingga dia pun
selalu keras dalam menghadapi hidup, terbukti bahwa proteksi diri terjadi
karena lingkungan disekitar dan begitu juga tentang potret yang menggambarkan
bahwa kehancuran umat manusia disebabkan oleh perbedaan lingkungan yang
mengakibatkan banyak orang berontak atas kesulitan hidup mereka.
Revolusi
terjadi kegelisahan Selina membuat dirinya berada di dua sisi yang saling
berlawanan. Terlihat saat dia menemukan sebuah foto keluarga di rumah megah
yang mereka rampas dari orang-orang kaya. Hatinya tersentuh ketika menyadari
fakta yang ada, mungkin fakta seperti ini juga harus disadari kita semua
sebagai penonton. Seharusnya para koruptor sadar bahwa kesalahan yang mereka
miliki untuk menjadi kaya itu hanya akan menjerumuskan keluarga mereka yang
sebenarnya tidak tahu apa-apa tentang hal itu. Dampak dari kesalahan seseorang
pastinya akan sangat berpengaruh pada kehidupan lain, apakah hal seperti itu
yang bisa dikatakan cinta kepada keluarga jika pada akhirnya membawa keluarga
ke dalam keterpurukan yang sebenarnya bisa dihindari. Uang yang melimpah
terkadang merubah banyak pola pikir orang-orang menjadi sangat bodoh dan
berpikir pendek.
Kegelisahan
Selina terus terjadi hingga pada perjuangan terakhir sang Kesatria Malam, dia
digelisahkan oleh dua pilihan, lari dari Gotham atau kembali untuk membantu
Bruce menghadapi musuh yang tidak hanya sekedar Bane semata.
~
Jangan Bandingkan Bane dengan Joker
Mungkin
kebanyakan penonton membandingkan antara Bane dan Joker, sehingga orang-orang
juga mulai melakukan penilaian bahwa The Dark Knight lebih bagus daripada The
Dark Knight Rises. Sebenarnya penilaian itu tidak perlu dilakukan sebab sangat
jelas kedua sosok musuh Batman ini sangatlah berbeda.
Jika
Joker dalam seri The Dark Knight merupakan sosok penjahat yang tidak
tergila-gila pada uang dan memiliki tujuan membuat kekacauan yang begitu besar
di Gotham dengan gagasan cerdas atas sifat anarkis manusia. Dia adalah manusia
yang memiliki gagasan cerdas bahwa kehidupan itu adalah kekerasan yang tidak
pernah kenal ampun, jadi agar setiap orang bisa bertahan dari kekerasan itu
maka cobalah untuk bersikap anarkis dan juga keras terhadap dunia, sehingga
orang-orang akan takut melakukan penindasan atas kebebasan yang setiap manusia
miliki. Oleh sebab itu dia memberikan beberapa pilihan pada warga Gotham untuk
bersikap anarkis lewat bom yang berada di dua kapal yang memuat dua sisi
manusia antara baik dan buruk. Walau pada akhirnya sikap manusiawilah yang
akhirnya mengalahkan gagasan Joker. Di sini terbukti bahwa kejahatan itu
terjadi karena ada kesempatan, kesempatan yang diambil karena sebuah dorongan
jiwa yang menekan seseorang untuk melakukan kejahatan akibat keterpurukan hidup
yang mereka alami, rasa kekurangan, rasa ingin memiliki adalah kelemahan
manusia yang bisa membawa manusia kejalan anarkisme.
Lain
halnya dengan Bane yang merupakan sosok penyerang langsung menuju target agar
apa yang diinginkan Joker bisa terjadi tanpa harus meminta lebih awal agar
warga Gotham yang melakukannya, dia adalah tipe sosok yang ingin melakukan
segalanya dengan praktis yang kemudian diserahkannya kembali kepada warga
Gotham itu sendiri. Hal ini terbukti dengan beberapa serangan yang dilakukannya
secara langsung pada target-target penting di Gotham yang pada akhirnya
merapuhkan system pemerintahan kota, dan setelah pemerintahan berada di dalam
ambang yang tidak menentu maka dia pun menyarukan revolusi yang mengajak kepada
semua warga agar Gotham dipimpin oleh rakyatnya sendiri, segala sesuatunya
diputuskan oleh rakyat, begitu juga halnya tentang hukum.
Perbedaan
dua karakter ini suguh tidak bisa dibandingkan mana yang lebih baik, karena
pada akhirnya keduanya memiliki satu tujuan yang sama untuk Gotham. Hanya saja
yang mungkin membuat Joker lebih berkesan karena Joker memiliki karisma dan
pengalaman yang begitu mendalam bagi penonton karena sejak awal film The Dark
Knight hingga akhir film, Joker tidak pernah tergeser oleh karakter lain karena
dia adalah subjek tunggal yang berdiri sendiri, berbeda dengan Bane yang
ternyata bukan merupakan sosok sentral dari kejahatan yang terjadi pada Gotham,
bahwa ada sosok lain yang jauh lebih berpengaruh daripada Bane.
~
Ra’s Al Ghul dan Organisasi
Bayangan
Dari
sejak seri pertama Batman ; Batman Begins, Organisasi Bayangan memang selalu
mengambil banyak andil, organisasi yang merupakan tempat pertama kali Bruce
dilatih menjadi seorang ninja agar keluar dari rasa takunya akibat trauma masa
kecilnya. Organisasi yang dipimpin oleh Ra’s Al Ghul ini merupakan Organisasi
yang tidak disangka-sangka akan menjadi fokus cerita pada seri terakhir Batman
: The Dark Knight Rises. Dan dalam seri terakhir ini juga pada akhirnya
dijelaskan beberapa alasan mengapa organisasi bayangan itu sangat dendam dengan
Gotham walau sebenarnya yang memiliki dendam sebenarnya adalah Ra’s Al Ghul.
Lalu
munculah Bane yang ternyata merupakan anggota dari Organisasi Bayangan. Yang
memiliki ambisi sama dengan Ra’s Al Ghul, walau pada awalnya Bane disebut-sebut
sebagai manusia terkucilkan di Organisasi Bayangan.
Kisah
hidup Bane pun diuangkap dengan begitu memukau oleh Nolan lewat kenangan
masalalu yang dijelaskan oleh beberapa tokoh pembantu lainnya ketika Bruce
terkurung di dalam penjara bawah tanah.
~
Nama Depan John Blake
Blake
merupakan tokoh baru yang sudah lama hadir di kehidupan Bruce, mungkin banyak
penonton yang tidak menyadari hal ini. Blake adalah sosok pengagum Batman yang
selalu setia mempercayai bahwa Batman bukanlah sosok bersalah atas kematian
Harvey Dent. Blake yang dulunya merupakan salah satu anak asuh di Yayasan yatim
piatu yang didanai oleh keluarga Wayne mengungkapkan beberapa cerita masa-masa
dia masih di yayasan yang selalu terkesima dengan penampilan Bruce yang menurutnya
terlihat luarbiasa dan terkadang mereka selalu memiliki lelucon atas hal itu.
Blake
yang diperankan oleh Joseph Gordon-Levitt sangatlah memiliki peranan penting,
selain menjadi penyemangat bagi Bruce untuk kembali mengenakan jubah
kelelawarnya, dia juga merupakan sosok pengganti Komisaris Gordon, di saat sang
Komisaris sedang berada di rumah sakit pasca pengejaran dilorong selokan yang
mempertemukan Gordon dengan Bane, walau pun pada akhirnya Gordon bisa lolos
dengan mengalami luka tembak.
Dari
sekian banyak hal yang dilakukan oleh Blake, hal ini bertujuan meyakinkan
penonton bahwa Blake bisa saja membuka harapan bahwa suatu saat dia bisa
menjadi sosok pengganti Bruce seperti harapan Bruce dulu pada Dent. Muda,
bertalenta, pekerja keras. Sangat cocok menjadi sosok pahlawan tanpa topeng
bagi Goltam.
Dan
diakhir dari film seri ke-3 ini sosok Blake pun membuat sebuah harapan kepada
penonton bawa suatu saat akan ada
kelanjutan dari film kesatria Gotham dengan rasa berbeda. Namun bagaimana
jadinya jika kesatria Gotham yang baru bukan lagi Bruce Wayne, apakah akan
semenarik saat Bruce menjadi Batman, mungkin semua itu tergantung sutradaranya
nanti atau juga kepada John Blake yang memiliki nama depan Robin!.
~
Surat
perpisahan Nolan untuk film Batman
Berikut
petikan surat Christopher Nolan :
“Alfred. Gordon.
Lucius. Bruce... Wayne. Nama-nama yang sangat berarti untuk saya. Sekarang,
tiga pekan lagi saya akan mengucapkan kata-kata perpisahan terakhir pada
karakter-karakter tersebut dan pada dunia mereka. Ini merupakan ulang tahun
kesembilan anakku. Dia lahir saat Tumbler dibangun di garasiku dari beberapa
bagian peralatan model acak. Seiring berjalannya waktu, banyak yang berubah.
Perubahan di lokasi syuting di mana adu tembak dan helikopter dulu merupakan
perhelatan yang luar biasa dan melibatkan banyak pemain tambahan, penghancuran
gedung, atau pertarungan di udara, kini menjadi biasa.”
“Orang-orang selalu bertanya
apakah kami berencana untuk membuat sebuah trilogi. Ini sama seperti ketika
ditanya apakah kamu mempunyai rencana untuk tumbuh dewasa, menikah, dan punya
anak. Jawabannya rumit. Ketika David dan saya pertama kali membahas cerita
Bruce, kami bergurau tentang masa depan film ini, kemudian mundur, tidak ingin
melihat terlalu jauh ke depan. Aku tidak ingin tahu hal apa pun yang tidak bisa
diketahui oleh Bruce; aku ingin menjalaninya bersama.”
“Saya mengatakan pada
David dan Jonah untuk memasukkan semua unsur yang mereka tahu ke dalam setiap
film ketika kami membuatnya. Seluruh pemeran dan kru juga mencurahkan semuanya
pada film pertama. Tidak ada yang ditahan-tahan. Tidak ada yang disimpan untuk
lain waktu. Mereka membangun seluruh kota. Kemudian Christian (Bale) dan
Michael (Caine) dan Gary (Oldman) dan Morgan (Freeman) dan Liam (Neeson) dan
Cillian (Murphy) mulai hidup di dalamnya. Christian sangat menjiwai kehidupan
Bruce Wayne dan membuatnya sangat meyakinkan. Dia membawa kita ke jalan pikiran
seorang ikon pop dan tidak pernah membiarkan kita menyadari sedikit pun
khayalan Bruce.”
“Saya tidak pernah
menyangka kami akan membuat lanjutan keduanya — lagipula berapa banyak sih
sekuel yang bagus? Namun saya tahu ke mana arah film itu akan membawa Bruce, dan
ketika saya mulai melihat peran antagonis, hal itu menjadi penting. Kami
mengumpulkan tim kembali dan kembali menuju Gotham. Setelah tiga tahun berlalu,
kota itu jadi berbeda. Lebih besar. Lebih nyata. Lebih modern. Dan ada kekuatan
kekacauan baru yang dihadirkan. Badut yang sangat menakutkan, yang dibawakan
secara menakutkan oleh Heath (Ledger).”
“Namun ada hal-hal yang
dulu di film pertama belum bisa kami lakukan — kostum Bat dengan leher yang
fleksibel, dan merekam film dalam format IMAX. Dan hal-hal yang kami takut
untuk lakukan, seperti menghancurkan Batmobile, membakar uang haram dari para
penjahat. Kami menganggap kesempatan sekuel tersebut sebagai izin untuk tidak
perlu mengkhawatirkan apapun dan menggarap sisi Gotham yang lebih kelam.”
“Saya tidak pernah
menyangka kami akan membuat lanjutan ketiganya — memangnya ada sekuel kedua
yang bagus? Namun saya tetap penasaran tentang akhir perjalanan Bruce, dan
ketika David dan saya menemukannya, saya harus memastikannya sendiri. Kami
kembali pada suatu hal yang kami bahkan takut untuk membisikkannya dulu ketika
pertama kali di garasi saya. Kami membuat sebuah trilogi. Saya menghubungi
semua orang untuk kembali berpetualang di Gotham. Empat tahun kemudian,
beginilah. Film ini terlihat lebih bersih, lebih cemerlang. Wayne Manor telah
dibangun kembali. Wajah-wajah familiar telah kembali. Sedikit lebih tua,
sedikit lebih bijak... namun tidak semua yang tampak seperti yang terlihat.”
“Fondasi Gotham
membusuk. Sebuah kejahatan bangkit dari bawah tanah. Bruce menganggap bahwa
Batman sudah tidak lagi diperlukan, namun Bruce salah, seperti saya juga.
Batman harus kembali. Saya rasa dia akan selalu kembali.”
“Michael, Morgan, Gary,
Cillian, Liam, Heath, Christian...Bale. Nama-nama yang sangat berarti untuk
saya. Waktu saya di Gotham, mencari salah satu tokoh yang paling hebat dan
bertahan di budaya pop, merupakan pengalaman yang paling kaya sekaligus
menantang yang pernah diharapkan dapat dilakukan oleh semua sutradara. Saya
akan merindukan Batman. Saya rasa dia akan merindukan saya, namun dia tidak
pernah secengeng itu.”
~
Mungkin
dari sekian banyak film Batman yang dibuat selama ini, film Batman arahan Nolan
lah menurut saya yang paling terbaik, sisi gelap dari seorang pahlawan,
keresahan orang-orang akan hal yang terjadi menjadikan Batman sebagai film
pahlawan super dengan cerita penuh teka-teki. Layaknya Harry Potter, Star wors,
Loar of the Ring, film Batman arahan Nolan ini akan menjadi film khusus bagi
sebagian orang yang tidak akan pernah bosan orang tonton dan kupas lebih dalam.
Dari
1 sampai 10 film ini mendapatkan nilai 8.5 dari saya, terlepas dari pendapat
orang-orang yang banyak menyebut film ini sebagai film panjang yang
membosankan. Dan bagi teman-teman yang belum pernah mengikuti seri Batman
Nolan, maka saya rekomendasikan untuk menonton ketiga seri Batman ini, dijamin
anda akan menemukan pengalaman yang berbeda dari kebanyakan film super hero
yang pernah anda tonton sebelumnya.[]
___________________
Surat Nolan di dapat dari buku; The
Art and Making of The Dark Knight Rises
___________________
I know this if off topic but I'm looking into starting my own blog and was curious what all is required to get set up? I'm assuming having a blog like yours would cost a
BalasHapuspretty penny? I'm not very internet smart so I'm not 100% positive. Any tips or advice would be greatly appreciated. Thank you
Also visit my blog post :: please click the following page
What's Taking place i'm new to this, I stumbled upon this I have discovered It positively useful and it has
BalasHapusaided me out loads. I hope to give a contribution & assist other users like its aided me.
Great job.
Here is my web blog :: marken mode online shop
I saw a blog on Yahoo and read several posts. considerable physical activity!
BalasHapusNow just twittered Log
My web-site: dedicated servers